Mau cerita sedikit nih…
Pengalaman jadi operator sekolah dasar (SD) saat berkecamuk
dengan yang namanya NISN..
(hehe new comer)
Ceritanya kan semester depan (II) kelas VI akan UN, jadi
operator bersama dengan guru kelas VI mengecek data dapodik anak kelas VI yang
akan didaftarkan sebagai calon peserta UN. Data yang dicek antara lain: nama,
ttl, nisn, dan data orang tua.
Usut punya usut, ternyata dulunya salah nginput data (hehe)
mangkanya NISN-nya tidak sesuai gitu. Langsung deh lari ke vervalpd untuk memperbaiki NISN. Dari beberapa anak yang NISN-nya tidak sesuai, saya memakai dua cara
untuk memperbaikinya: pertama memakai menu “edit data”, kedua memakai menu “referensi,
unmatch-kan”
Untuk penjelasan cara pertama sebagai berikut:
- Kalau belum login di http://vervalpd.data.kemdikbud.go.id/
login dulu ya
- Klik edit data
- Pilih pengajuan NISN
- Klik “pilih siswa”
- Pilih data siswa yang
nisn-nya akan diedit, klik ok
- Isi kolom yang tersedia, seperti tampilan berikut ini:
- Check NISN yang akan diajukan, apakah sudah dimiliki oleh anak lain atau belum. Jika belum, maka dapat dilanjutkan ke langkah selanjutnya. Jika sudah ada, maka akan muncul peringatan, klik cancel saja. seperti gambar di bawah ini.
8.
Jika NISN yang akan diajukan belum ada yang
menggunakan, klik “ok”.
9.
Klik “select” untuk Upload dokumen pendukung perubahan NISN (dalam hal ini saya menggunakan data pendukung kartu NISN
siswa dalam bentuk .jpg)
10.
Klik pengajuan perubahan.
11.
Cek pada menu edit data, pilih status. Lihat status
perubahannya apakah berhasil atau ditolak. (waktu saya, tidak sampai 24 jam
sudah ada pemberitahuan).
12.
Jika sudah berhasil, masuk ke menu “referensi”
lihat apakah NISN sudah berubah?
Nah,
sampai tahap ini saya sudah berhasil mengubah NISN-nya. Kemudian, Saya buka aplikasi dapodik dan sinkronisasi.
Tapi, setelah saya sinkronisasi ternyata NISN siswa yang diubah belum berubah,
kurang puas saya sinkronkan lagi. Hmm.. belum berubah jugaaa.. Balik lagi deh
saya ke vervalpd.. otak-atik-otak-atik dan setelah saya coba klik unmatch (data anak yang tadi NISN-nya saya ubah pada
menu referensi), kemudian menunju menu residu dan melakukan search next, nanti akan muncul data siswa yang NISN-nya sudah diubah sebelumnya. klik
match. Menuju menu konfirmasi klik ok. Otomatis data kembali ke menu referensi.
Setelah itu, saya melakukan sinkronisasi lagi pada menu dapodik, nahhh baru deh
data NISN-nya berubah sesuai vervalpd. Fiuhhh, Alhamdulillah berkat bantuan
berbagai pihak yang ikut saya repotkan (pegawai upt kecamatan, teman ops, postingan
yang ada di mbah google, dst)
Untuk
cara kedua saya gunakan saat NISN untuk pengajuan baru sudah digunakan atas
nama orang lain. Caranya sebagai berikut:
1. Setelah
login di vervalpd, klik menu “referensi”.
2. Pilih
data anak yang akan diubah NISN-nya.
3. Klik
unmacth (letaknya ada di pojok kiri atas).
4. Setelah
data masuk ke residu, klik select next sampai pencarian 5.
5. Klik
not match untuk membuat NISN baru.
6. Klik
menu konfirmasi data dan centang siswa yang tadi di ubah NISN-nya.
7. Klik
ok. Otomatis data siswa sudah masuk ke menu referensi dengan NISN baru yang
sudah benar (sesuai dengan tahun lahir).
Setelah
NISN baru sudah didapat, saya segera melakukan sinkronisasi pada aplikasi
dapodik, sehingga data antara dapodik dan vervalpd sama. Dan… berhasil. Yeay!
Cara ini memang lebih simple dan lebih cepat, tapi
kelemahannya saat dicek nisnnya di http://nisn.data.kemdikbud.go.id/page/data
siswa jadi memiliki NISN ganda.
Pada gambar
terlihat siswa tersebut memiliki 2 NISN, yang atas adalah NISN baru dan yang
bawah adalah NISN lama. Data didapodik sudah memakai NISN baru. Bagaimana
menurut rekan-rekan? Apakah tidak bermasalah? Bagaimana nasib NISN lama?
Sekian “sedikit” cerita pengalaman saya. Masih harus banyak
belajar. Jika berkenan memberikan kritik yang membangun saya sangat berterima kasih.
JJJ
0 komentar:
Posting Komentar